Cara Mengatasi Jerawat Hormonal – Jerawat adalah sebuah masalah pada kulit yang sepertinya sudah menjadi sebuah problem secara universal. Hal ini sendiri sangat sering dialami oleh para remaja yang sudah beranjak dewasa. Namun tak jarang pula masalah jerawat terus dialami sekalipun mereka sudah dewasa.
 |
| Cara Mengatasi Jerawat Hormonal |
Pada dasarnya, jerawat akan sembuh seiring waktu, namun pada beberapa kasus justru tak kunjung berhenti dan malah semakin parah. Hal ini tentunya dikarenakan adanya masalah di dalam tubuh penderitanya sehingga perawatan yang dilakukan juga harus menggunakan metode dari dalam.
Jerawat itu sendiri bisa muncul dikarenakan berbagai faktor, salah satunya adalah dikarenakan kadar progesteron dan estrogen seseorang yang sangat tinggi. Selain itu, bisa juga disebabkan karena terjadinya fluktuasi dari kedua hormon tersebut yang kemudian membuat produksi sebum menjadi meningkat sehingga terjadilah penyumbatan pada pori-pori kulit. Baca : Cara mengecilkan Pori-pori kulit
CARA MENGATASI JERAWAT HORMONAL
Jenis dari jerawat itu sendiri ada begitu banyak bentuknya. Mulai dari bentuknya yang kecil, hingga jerawat yang keras dan menyerupai batu. Kemunculannya pun bukan hanya pada bagian wajah saja, namun bisa saja pada bagian tubuh yang lain. Jerawat seperti inilah yang dikategorikan sebagai jerawat hormonal. Jerawat yang muncul bukan dikarenakan penderitanya yang malas membersihkan tubuhnya, tapi lebih dikarenakan pengaruh dari dalam tubuh atau hormon.Secara umum, jerawat hormonal akan muncul pada bagian leher dan juga beberapa daerah yang letaknya lebih rendah dari wajah. Kemunculannya sendiri bisa bervariasi, ada yang ringan, berat, dan bahkan masih sering dialami pada usia tiga puluhan ke atas.
Jerawat jenis ini sendiri bisa ditandai dengan munculnya benjolan-benjolan merah yang menimbulkan rasa sakit saat disentuh ataupun ketika diraba. Berbeda dengan jerawat pada wajah, kemunculan dari jerawat hormonal ini memang masih bisa ditutupi dengan pakaian, namun tentu saja tetap membuat penderitanya merasa kurang nyaman dikarenakan rasa sakit yang ditimbulkan.
Untuk mengatasi kulit yang mengalami jerawat hormonal ini biasanya dilakukan dengan menggunakan krim ataupun produk anti jerawat dengan kandungan benzoil peroksida. Produk seperti ini bekerja dengan cara menembus pori-pori kulit yang tersumbat dan membuang isinya.
Dengan memberikan obat berjenis ini, maka jerawat hormonal akan kering dengan sendirinya yang sekaligus bisa menghambat pertumbuhannya kembali. Obat jerawat dengan benzoil peroksida itu sendiri sangatlah aman untuk digunakan oleh ibu hamil ataupun menyusui. Apalagi wanita yang sedang memasuki masa tersebut terkenal sangat sering mengalami jerawat hormonal yang diakibatkan oleh perubahan hormon yang sangat drastis.
Namun untuk mereka para penderita kista, maka sebaiknya hindarilah penggunaan obat jerawat dengan kandungan benzoil peroksida. Pasalnya, obat seperti ini bisa berdampak buruk terhadap penyakit kista yang sedang dialami. Bukan menyembuhkan jerawat, malah bisa menimbulkan masalah baru pada kulit Anda. Untuk itu, mengunjungi dokter kulit merupakan langkah terbaik yang bisa Anda lakukan untuk menyembuhkan jerawat hormonal.
Perlu dipahami bahwa jerawat hormonal adalah jerawat yang muncul dikarenakan pengaruh hormon. Maka dari itu, sangat penting bagi Anda untuk menjaga kadar hormon dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari. Selain itu, olahraga yang rutin juga bisa membantu untuk mengatasi jerawat hormonal. Pasalnya, racun yang ada di dalam tubuh akan keluar dengan sendirinya seiring dengan keluarnya keringat dari pori-pori kulit.
Nah, itulah cara mengatasi jerawat hormonal yang sekiranya bisa Anda coba. Semoga tips di atas bisa menjadi solusi bagi Anda yang sangat terganggu dengan jerawat yang satu ini.
